A dust / sand storm is a meteorological phenomenon common in arid and semi-arid regions. Dust storms arise when a gust front or other strong wind blows loose sand and dust from a dry surface. Particles are transported by saltation and suspension, causing soil erosion from one place and deposition in another.
Sebuah badai debu / pasir adalah fenomena meteorologi yang umum di daerah kering dan semi-kering. Badai debu muncul ketika embusan depan atau angin bertiup kuat lainnya pasir lepasdan debu dari permukaan kering. Partikel yang diangkut olehsaltation dan suspensi, menyebabkan erosi tanah dari satu tempat dan deposisi di tempat lain.
The fact is A sandstorm can move whole sand dunes. Dust storms can carry large amounts of dust, so much so that the leading edge of one can appear as a solid wall of dust as much as 1.6 km (1 mile) high. When it happens you can't see anything but a wall of sand covering your view. Dust storms have also been shown to increase the spread of disease across the globe. Virus spores in the ground are blown into the atmosphere by the storms with the minute particles then acting like urban smog or acid rain.[11]
Prolonged and unprotected exposure of the respiratory system in a dust storm can also cause breathless. There is also the danger of Keratoconjunctivitis sicca (Dry Eyes) which, in severe cases without immediate and proper treatment, can lead to blindness.
Faktanya adalah Badai pasir dapat memindahkan keseluruhan bukit pasir. Badai debu dapat membawa sejumlah besar debu, begitu banyak sehingga terdepan satu dapat muncul sebagai dinding solid debusebanyak 1,6 km (1 mil) tinggi. Ketika itu terjadi Anda tidak dapat melihat apa-apa tetapi dinding pasir yang mencakuppandangan Anda. Badai debu juga telah terbukti meningkatkan penyebaran penyakitdi seluruh dunia. Virus spora di tanah yang tertiup ke atmosfir olehbadai dengan partikel menit kemudian bertindak seperti hujankabut atau asam perkotaan.
Terlalu lama dan tanpa perlindungan dari sistem pernafasan pada badai debu juga dapat menyebabkan sesak napas. Ada juga bahaya keratoconjunctivitis sicca (Mata Kering) yang, dalam kasus yang parah tanpa pengobatan segera dan tepat, dapat menyebabkan kebutaan.
first dust storm occurred in ~524BC
Dust storms cause soil loss from the dry lands, and worse, they preferentially remove organic matter and the nutrient-rich lightest particles, thereby reducing agricultural productivity.
Badai debu menyebabkan hilangnya tanah dari lahan kering, dan lebih buruk, mereka preferentially menghilangkan bahan organikdan kaya nutrisi partikel ringan, sehingga mengurangi produktivitas pertanian.
